Gubernur DKI Jakarta
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melantik pejabat baru di lingkungan
pemprov DKI. Mutasi jabatan ini sebagai upaya untuk mempercepat dan
pembangunan di lingkungan pemerintahan Provinsi DKI.
"Ini adalah
pertama kali sebuah pemerintah daerah melaksanakan amanat undang-undang
Aparatur Sipil Negara (ASN)," ujar Ahok saat melantik pejabat baru di
Gedung Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (3/7).
agen sbobet
"Ini hasil tes dari peserta 140 yang lolos itu hanya 30 orang, seleksi ini saya kombinasi dengan psikotes," terangnya.
Lebih lanjut Ahok menyampaikan pelayanan terpadu satu pintu adalah mutlak pelayanan di pemerintah.
"Kita seleksi ini dengan sistem transparan (terbuka)," katanya.
Ahok
menjelaskan ASN ini adalah sebuah model baru yang diharapkan bisa
berjalan efektif. "Jika belum ada yang paham degan ASN suruh baca.
Jangan seolah-olah saya merubah undang-undang seenaknya,"pinta Ahok.
Ke
depannya, kata Ahok, yang jadi pejabat di Pemprov DKI tidak ada lagi
titipan, ini orangnya Sekda, ini orangnya Deputi, ini orangnya DPRD dan
lain-lain.
"Promosi jabatan melalui tes, semua transparan tidak ada keberpihakan/kepentingan tertentu," tukasnya.
Diharapkan
kinerja pejabat yang baru ini bisa menjalankan tugasnya dengan baik,
karena jika mereka kinerjanya buruk, maka Ahok tidak segan-segan memecat
pegawai tersebut.
Berikut pejabat eselon II yang menduduki
posisi baru di lingkungan Pemprov DKI Jakarta yakni Irwandi sebagai
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah dan Perdagangan,
Firmansyah sebagai Kepala Dinas Olah Raga dan Pemuda, Isnawa Adji Kepala
Dinas Kebersihan, Andri Yansyah Kepala Dinas Perhubungan dan
Transportasi, Ratna Diah Kurniati Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman,
Edy Junaedi Kepala Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Ali Maulana
Hakim Wakil Kepala Dinas Kebersihan.
posted by:
bola125
No comments:
Post a Comment